Friday, December 12, 2014

KETIKA PENCARI SUAKA ANCAM NEGARA (Bag 1)




rabu malam kemarin, saya ikut mendampingi SS pada sebuah pertemuan praktisi ngintelijen senior di daerah bambu apus jakarta timur

pertemuan yang membahas segala issu yang berkembang saat ini termasuk terkait masuknya para pencari suaka asal afganistan dan pakistan (pengakuan di media)

pertemuan dengan suasana sersan (serius tapi santai), karena diiringi cerita cerita lama atau #kenangan yang sering menjadi bahan lelucon diantara mereka ketika mereka menyinggung ingatan dilapangan dulunya

tapi saya sedikit menangkap, gaya sersan itu sebenarnya untuk menutupi rasa kekuatiran yang timbul diantara data dan informasi yg mereka beritahukan berdasarkan keterangan dari kadet rekrutan mereka ataupun cupu (informan) setia mereka dilapangan

mereka pencari suaka dengan sebuah agenda yang ditetapkan

jumlah versi media, para pencari suaka tersebut berjumlah diangka 100-500 orang dan berada paling besar di balikpapan, riau dan makassar

informasi asli dilapangan, yang sebenarnya hasil investigasi adalah berjumlah 1500-1700 orang artinya bukan ratusan seperti versi media, dan posisi mereka tersebar di berbagai tempat ( terkait tiga tempat yang disebut media, sebenarnya itu pengalihan tempat penyebaran aslinya )

kawan dilapangan mengatakan, posisi mereka berada jakarta, aceh, medan, palembang, lampung, bandung, yogyakarta, surabaya, bali, NTB, maluku dan papua (termasuk riau, balikpapan dan makassar)

ada kepentingan dan tujuan apa mereka berada di indonesia dengan kedatangan bergelombang dan tertata rapi itu dengan memakai 'baju' sebagai pencari suaka

FYI | pemerintah australia telah memiliki kebijakan baru | Menteri Imigrasi.dan Perlindungan Perbatasan Australia Scott Morrison mengatakan pencari suaka yang mendaftar pada UNHCR di Indonesia pada dan setelah 1 Juli 2014 tidak bisa tinggal di australia

artinya, para pencari suaka yang mengaku berasal dari afganistan dan pakistan itu sudah pasti tidak akan diterima ke australia, berdasarkan manifest UNHCR yang mengatakan mereka ingin ke australia

lalu untuk apa mereka memaksa untuk mencari suaka ke australia, jawabnya karena itu cuma tujuan antara

tujuan mereka sebenarnya adalah indonesia

untuk apa dan ada agenda apa?

berikut informasi yang saya dapatkan

kedatangan para pencari suaka itu ada yang memfasilitasi, alias ada yang mendesign dan merencanakan

#kodenya | itu pesan dari medan merdeka selatan dan di fasilitasi medan merdeka utara | dengan bantuan alumni doktor dari universitas nasional australia ( ANU ) berinsial JR asal bandung

saya sendiri bingung mendengarnya | tapi sedikit ingpo nya adalah | medan merdeka selatan itu kedubes AS sementara medan merdeka utara adalah istana negara

mereka lah yang menjadi fasilitator kedatangan para pencari suaka itu

#catat | para pencari suaka itu datang tanpa identiras resmi dan tapi mampu alias dapat naik penerbangan resmi

pencari suaka tanpa ada wanita dan anak anak (seperti lazimnya para pencari suaka, serta memiliki skill kemampuan setara pasukan alias tentara profesional)

sesungguhnya siapa mereka?

akhirnya salah satu praktisi ngintelejen senior yang dulu pernah menduduki posisi deputi luar negeri kandang rusa, memberi statementnya

info dari saya | mereka datang masuk ke indonesia lewat india lalu ke malaysia | semua nya berasal dari pintu keberangkatan tiga negara | lebanon, suriah dan iran

jadi bukan dari penerbangan afganistan dan pakistan sesuai keterangan dari mereka | mereka punya skill bahasa asia selatan karena air muka dan tingkah mereka khas kaukasiod subras afgan iranid (iran)

terkait status kewarganegaraan | pun ada sebagian berasal dari azerbaijan ( negara pecahan rusia yang pemeluk islam syiah nya 96% dari total pemeluk agama islam nya )

mereka bisa dikatakan berasal iran, libanon dan suriah, serta azerbaijan

selanjutnya yang menjadi pertanyaan mengapa mereka bisa sampai ke indonesia dengan tenangnya walau tanpa identitas resmi seperti paspor

untuk menjawab hal tersebut, ada hal menarik terkait keterlibatan maskapai resmi milik negara #GIA

dan direktir utamanya baru mengundurkan diri pada tanggal 8 desember kemarin, ini sebenarnya terkait aroma menghilangkan jejak dari keterlibatan #GIA atas kedatangan para pencari suaka | diluar issu korupsi yg mendera sang dirut

diskusi semalam mengarah kepada

indonesia akan menjadi tempat permainan issu internasional terkait gerakan #ISIS

set by designnya adalah para pencari suaka itu adalah bagian dari #ISIS yang melarikan diri dari daerah konflik dan lalu menjadikan indonesia base baru gerakan

mereka akan memakai bahan set by design nya adalah penyedaraan alias penculikan anggota CIA yang berada di indonesia

#ISIS settingan dan keberadaan CIA di indonesia

salah satu time ing yang bocor adalah momentum kedatangan jokowi pada perayaan natal di papua

BERSAMBUNG

dibagian kedua akan dibahas keterlibatan kedubes amerika, agen ASIS inisial JR asal bandung dan orang istana inisial AW dibalik kedatangan para pencari suaka

@bang_dw

tukang kebun


EmoticonEmoticon